Ada seorang anak bernama Ponidi.Dia terkenalsangat bodoh. Suatu hari Ponidi disuruh ibunya jualan ayam ke pasar.
Karena tau kalo anaknya itu bodoh, Ibu punmemberinya nasehat.
"Jika ada yang bertanya siapa kamu, jawabnyaanak mak sarimah, jika ada yang bertanya apa yang kamu bawa, jawabnya seekorayam, jika ada yang menawarkan dengan harga murah, jawabnya sebegitu belumcukup, dua kali lipatnya.. jika orang itu mau beli, jawabnya iya.."
di perjalanan Ponidi bertemu dengan seorangpolisi
Polisi : "Apa yang kamu bawa?"
Ponidi : "Anak mak sarimah.."
Polisi mulai berang
Polisi : "Kamu tau siapa saya?"
Ponidi : "Seekor AYAM.."
Polisi marah
Polisi : "Kurang ajar kamu ya!! ku tamparkamu 2 kali ya!!"
Ponidi : "Sebegitu belum cukup.. dua kalilipatnya.."
Polisi pun menampar dia 4 kali
Polisi : "Masih mau ditampar??!!"
Ponidi : "IYA"
Polisi : "????!!!?"
======================================================================
Dua pemuda memutuskan untuk pulang melewatikuburan guna mempersingkat jalan. Untuk menghilangkan rasa takut, merekamenyusuri kiburan tersebut sambil bercerita dan tertawa-tawa.
Tiba-tiba di tengah kuburan mereka mendengarsuara orang mengetuk-ngetuk batu dengan pahat. mereka diam karena takut dancoba mendengarkan dari mana datangnya suara itu.
Ternyata ada seorang tua yang sedang memahatbatu nisan. " Hai Pak Tua, Bapak ngagetin kami aja, kami kira hantu. Apayang Bapak kerjakan malam - malam begini?"
Tanpa menoleh kepada kedua pemuda ini, si PakTua ngedumel, " Orang -orang bodoh itu.... mereka salah menulis nama saya....."